Salam Bakudapa di Kota Manado!!

Salam Bakudapa di Kota Manado!! Secara harfiah, Bakudapa ini artinya bertemu. Dan Salam Bakudapa ini bisa diartikan sebagai salam hangat yg diucapkan ketika kita baru saja sampai di Manado, Sulawesi Utara.

Salam Bakudapa di Kota Manado!!
Salam Bakudapa di Kota Manado!!

Perjalanku pertama kali ke Provinsi paling utara di Indonesia ini sekitar 2 tahun yang lalu atau tepatnya november 2016.

Pikiran langsung saja melayang tentang destinasi apa aja yg bisa dikunjungi disekitar Manado ini, mulai dari Taman Laut Bunaken, Danau Tondano, atau juga Bukit Kasih yang ada di Minahasa.

Namun semua itu hanya terpikir sesaat, dikarenakan deadline kerjaan yang mengharuskan aku utk langsung jalan ke ITC Manado dan mengerjakan beberapa project advertising.

SITOU TIMOU TUMOU TOU

Kalimat ini akan terlihat dengan gagah ketika aku baru saja sampai di Bandara Sam Ratulangi Manado.

Nama Sam Ratulangi ini diambil dari salah seorang pahlawan asli Sulawesi Utara tersebut yang juga merupakan orang Indonesia pertama bergelar doktor dari universitas luar negeri.

Sam Ratulangi terkenal dengan kalimatnya yang diabadikan di bandara ini, yaitu “Sitou Timou Tumou Tou”, artinya “Manusia akan dikatakan manusia jika ia sudah memanusiakan manusia”

Sebuah kalimat filosofis yang penuh makna. Dan pikiranku langsung melayang ke kantor tempatku bekerja, lalu bertanya:
“Apakah bos ditempatku bekerja seorang manusia dan sudahkah ia memanusiakan manusia?” Hhmmm

 

Life is full of journey and surprise

Begitu sampai di Manado, aku kayak orang bingung sekaligus linglung dikarenakan gak tau harus menggunakan apa menuju ITC Manado.

Hanya mengandalkan Google Maps utk melihat tujuan lokasi ku bekerja, semakin membuatku perih dikarenakan lokasi nya yang jauh dan memakan waktu sekitar 1 jam utk sampai kesana.

Setelah berjalan kaki keluar bandara, bertanya sana sini, akhirnya aku memutuskan untuk naik angkot menuju Boulevard, lokasi ITC Manado dan Manado Town Square tempat aku akan mengerjakan project tsb.

Panasnya mentari siang itu menjadi saksi aku mengitari Manado menggunakan angkot sambil berbincang-bincang dengan bapak driver yg sulit kumengerti ucapannya itu. Belum lagi kalau mau berhenti aku bingung harus ngomong antara: kiri pak, pinggir pak, stop pak, atau apa ya?

Cuplikan foto selfie ketika baru nyampe

Manado Waterfront Beach, how beautiful you are!

Sesampainya di boulevard, tepatnya didepan ITC Manado, aku bukannya langsung masuk kedalam dan langsung bekerja.

Kakiku tergoda utk melangkah menjauhi mall tsb, jalan lurus lalu melihat kekanan tampak sebuah pemandangan serba biru mulai dari air laut, langit, perbukitan, batu-batu, serta semuanya tampak membiru.

Eh ternyata ini adalah sebuah laut diujung utata Sulawesi, yg terkenal dengan sebutan Manado Waterfront Beach. Salah satu pantai di perkotaan yang membuatku jatuh cinta karna keindahan view-nya, jernih air lautnya, syahdu gelombangnya, serta dedek dedek gemes yg berserakan disana.

Foto-foto keren karya gue di Manado Waterfront Beach!!

Visual speaks louder than words!

Sebuah gambar bisa berbicara lebih banyak dibandingkan kata-kata. Bahkan ada pepatah yang bilang kalau sebuah gambar itu bisa menjelaskan beribu kata.

Salah satunya adalah gambar keren, nice and perfect shot yg diambil oleh fotografer sembarangan ini. Angle gambar ini diambil dari atas KFC Manado Waterfront beach, yang juga bisa diambil dari McD disebelahnya dengan karakter gambar yang sama.

Gunung tinggi didepan itu adalah Pulau Manado Tua, yg sarat sejarah dan merupakan asal usul Manado pada awalnya, sebelum mereka berpindah ke Wenang yang sekarang disebut Kota Manado ini.

Disebelah Pulau Manado Tua itu terdapat Taman Nasional Bunaken, salah satu wisata bawah air terbaik di Indonesia. Dengan jarak yang sangat dekat, yaitu sekitar 10 mil kalian udah bisa sampai ke Pulau Manado Tua dan Taman Nasional Bunaken ini.

“Ibarat tak semua manusia terlahir sempurna, begitu juga tak semua perjalanan bakal berakhir sempurna.

Dikarenakan deadline kerjaan di ITC Manado dan Manado Town Square, ditambah lagi waktu yg hanya 1 hari di Manado, membuat petualanganku di Manado hanya berhenti sampai di Manado Waterfront Beach ini.

Pupus sudah harapan utk explore Manado dan Sulawesi Utara mulai dari Danau Tondano, Taman Nasional Bunaken, serta Bukit Kasih. Semakin nyesek karna 2 hari setelahnya ada konser dari Band legendaris Air Supply disini. Huft


Foto selfie ini menjadi penutup petualanganku di Manado, dan berharap ada petualangan episode kedua utk explore Bunaken dan Manado Tua.

Apalagi di Pulau Manado Tua itu katanya terdapat harta karun yg ditenggelamkan dilaut oleh penduduk kerajaan disana, karna mereka tidak mau menyerahkannya kepada penjajah. Duh kan semakin penasaran utk kesana…

Foto keren dari Bandara SAm RAtulangi Manado ini menjadi penutup perjalanan gue di Manado :’)

Dan ini adalah beberapa kumpulan video iseng gw ketika di Manado:



 

Salam Bakudapa di Kota Manado!!

Baca juga cerita perjalananku Backpackeran dari Yogyakarta ke Bali Disini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *