Kenapa Bandung, Cimahi dan Lembang itu Dingin?

Kenapa Bandung, Cimahi dan Lembang itu Dingin? Ya, karena letaknya diatas ketinggian, serta diapit pegunungan yang ada disekelilingnya. Itu aja sih, jawaban yang sudah cukup ilmiah atas pertanyaan yang ada di Headline.

Meskipun gw udah sering ke Bandung dan Cimahi sejak kecil, gw malah paling jarang nge-review daerah tempat Papa gw dibesarkan ini. Padahal, Bandung merupakan salah satu destinasi wisata terfavorit yang ada di Indonesia, eh tapi gw nya malah gak terlalu banyak nge-explore apa aja yang ada disana.

Ya mungkin karena emang setiap ke Bandung tujuan gw dan keluarga hanyalah silaturahmi, apalagi adik beradik Papa ada sekitar 7 orang di Bandung ini, belum lagi para kerabat yang memiliki peranan penting dalam membesarkan Papa hingga dewasa.

Makanya sejak kecil gw visit Bandung, kami jarang mengunjungi tempat wisatanya. Hingga pada 2014, saat pertama kali gw ke Bandung sendirian, dengan waktu yang lumayan lama, seminggu, akhirnya gw bisa sedikit explore sekitaran Kota Bandung seperti Gedung Sate, Gedung Merdeka, Braga, Cimahi, serta Kota Baru Parahyangan.

Saat gw visit kedua kalinya pada 2016, berdua dengan adik gw yang cewe, setidaknya gw udah paham beberapa daerah di Bandung. Dan gw bisa bawa dia jalan-jalan ke Tangkuban Perahu, which is hanya 30 menit dari Pusat Kota Bandung, kalau nggak macet.

Kenapa Bandung, Cimahi dan Lembang itu Dingin?
Tangkuban Perahu with sistur

Kenapa Bandung, Cimahi dan Lembang itu Dingin?

Kenapa Bandung, Cimahi dan Lembang itu Dingin?

Villa Lembang
Villa di Lembang
Villa Lembang
Mamang Penjaga Villa

Selain itu, gw beserta beberapa sepupu yang ada di Cimahi juga sempet hiking menuju salah satu Curug yang ada di Cimahi, lalu kemudian berenang di air yang berasa seperti es, gw seolah menyatu dengan alam.

Keluarga di Cimahi
Keluarga di Cimahi
Summer vibes in Cimahi
Summer vibes in Cimahi
On the way Curug
On the way Curug
View Kebun Teh Lembang dari Kejauhan
View Kebun Teh Lembang dari Kejauhan
Jalan Setapak Menuju Curug
Jalan Setapak Menuju Curug
Secercah Curug diujung Cimahi
Secercah Curug diujung Cimahi
Aseli, ini dingin banget
Aseli, ini dingin banget!
Berasa habis ice bucket challenge
Berasa habis ice bucket challenge
Renang Gaya Batu
Renang Gaya Batu
How clean this water
How clean this water!

How clean this water

Sepulangnya dari Curug yang emang kebetulan satu jalur dengan Dusun Bambu tersebut, awalnya sih gw pengen mampir ke Dusun Bambu-nya, namun dikarenakan yang lain pada kelelahan, rencana tersebut di delay.

Sungguh belum rejeki ke Dusun Bambu
Sungguh belum rejeki ke Dusun Bambu

Untuk selanjutnya, gw juga sering ke Bandung sih, tapi dalam rangka kerjaan, dan waktunya juga sangat singkat. So, gw gak bisa visit beberapa spot wisata yang agak jauh, khususnya daerah Bandung Selatan yang semakin terkenal dengan konsep Glamping-nya (Glamour Camping). Disana kalian bisa menikmati keindagan Situ Patenggang, bermain bersama rusa di Rancaupas, nge-camp di Rancabali, hingga mencium bau belerang di Kawahputih.

Semua spot tersebut hanyalah khayalan buat gw, setidaknya sampai saat ini. Gw belum pernah sekalipun ngerasain ke Bandung Selatan, saat-saat ke Bandung gw hanya bisa main-main disekitaran Kota, seperti Jembatan Pasupati, Teras Cihampelas, Ciwalk, nge-mall di PVJ ataupun BIP, ataupun nongkrong kulineran disekitar Gedung Sate, Alun-alun, Jalan Braga, Jalan Dago, dan Jalan Dipatiukur didepan Unpad. Atau kalau sempat malamnya ke Dago atas ataupun Caringin Tilu untuk ngopi ataupun makan mie rebus sambil menikmati keindahan Kota Bandung dari ketinggian.

Saung angklung mang udjo
Saung angklung mang udjo
Gedung Sate Markas Pak Gubernur
Gedung Sate Markas Pak Gubernur

Ya. Benar.
Ya. Benar.
Ya. Benar.
Ya. Benar.
Gedung Merdeka Konferensi Asia Afrika
Gedung Merdeka Konferensi Asia Afrika
Museum Konferensi Asia Afrika
Museum Konferensi Asia Afrika
Ruang Sidang Konferensi Asia Afrika
Ruang Sidang Konferensi Asia Afrika
Gedung Konferensi Asia Afrika
Learn the history
Gedung Konferensi Asia Afrika
Bangsa yang besar adalah…
Gedung Konferensi Asia Afrika
Jas Merah!
Car Free Day Dago Bandung
Car Free Day Jalan Dago

Dan pada lebaran haji 2018 yang lalu, gw bersama adik, keluarga di Bandung, beserta ponaan yang membuat gw merasa tua ini, mengunjungi salah satu wisata hits yang ada di Lembang, Floating Market namanya.

Welcome to Floating Market Lembang
Welcome to Floating Market Lembang

Welcome to Floating Market Lembang

Welcome to Floating Market Lembang
Yang aku cari, biji bunga matahari
Welcome to Floating Market Lembang
Ikan Emas juga ada!
Welcome to Floating Market Lembang
Sistur
Floating Market Lembang
Family Jauh
Welcome to Floating Market Lembang
Lavender!
Welcome to Floating Market Lembang
Bunga bunga bunga
Welcome to Floating Market Lembang
How beautiful it is!
Floating Market
Pasar Buah Terapung, ada juga buah tergantung.
Lavender on Floating Market Bandung
Lavender on Floating Market Bandung

Floating Market Lembang

Tempat ini cocok banget buat liburan keluarga, desain pasar terapungnya yang lengkap dengan para penjaja makanan khas cemilan pinggir jalan, serta lautan bunga yang bener-bener melambangkan Kota Kembang. Bandung memang tempat yang cocok bagi gw untuk mencari jodoh!!!

Terus kalau sempat, gw juga sering futsalan disini bareng temen-temen komunitas, dan sesekali juga main kearah Jatinangor karena emang sering ada beberapa event futsal disana mulai dari Pra-PON, PON (Pekan Olahraga Nasional), Liga Futsal Nusantara, hingga Liga Pro Futsal Indonesia.

Ya itu aja sih segelintir curhat aktivitas ngapain aja gw kalau di Bandung, tak lupa pula gw sempetin untuk ziarah ke Makam Kakek setidaknya sekali dalam setahun, di Taman Makan Pahlawan Cikutra, karena kakek merupakan salah satu veteran perang dan bagian dari anggota Pasukan Siliwangi yang berjuang demi kemerdekaan Indonesia.

TMP Cikutra Bandung
Taman Makam Pahlawan Cikutra Bandung

Sebaik-baiknya pengingat adalah kematian

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *